PARAMETERMEDIA.COM – Setelah terlibat insiden dengan TNI di Magelang, Jawa Tengah, oknum ormas Gerakan Pemuda Kabah (GPK) yang terekam menendang kendaraan TNI dan insiden mengeber-geber motor saat berpapasan dengan konvoi truk TNI akhirnya meminta maaf.

Insiden pertama memperlihatkan salah seorang oknum ormas (GPK) menendang pintu mobil dinas TNI dari Batalyon Infantri 412/Bharata Eka Sakti di Magelang, Jawa Tengah, 28 Mei 2025.

Pelaku saat itu juga di tangkap dan kemudian di periksa oleh TNI terkait kejadian tersebut.

Lalu pada insiden kedua yaitu pada 1 Juni 2025, para oknum ormas yang sama terlibat dalam masalah dengan TNI dari Batalyon Infanteri 403/Wirasada Pratista, Yogyakarta.

Saat konvoi dengan motor para oknum ormas ini menggeber motor saat berpapasan dengan konvoi kendaraan Yonif 403, yang memancing kemarahan para anggotanya yang berada di truk hingga sampai turun ke jalan.

Dalam unggahan Miss Tweet pada 3 juni 2025, dengan caption salah cari lawan ini, pihak Ormas GPK muncul dalam sebuah video dan menyampaikan permohonan maafnya.

Mereka berharap agar permasalahan atau kesalahpahaman kepada insitusi TNI dan berharap apa yang telah terjadi dapat diselesaikan secara kekeluargaan. **