Disorot Media Asing, Gubernur Bali Wayan Koster Akan Berlakukan Sistem Kuota Turis Luar Negeri
PARAMETERMEDIA.COM – Gubernur Bali Wayan Koster berencana untuk memberlakukan sistem kuota untuk turis luar negeri dengan alasan kekhawatiran terhadap orang asing yang selalu menimbulkan masalah.
Untuk membatasi jumlah pengunjung, wisatawan luar negeri yang akan berlibur di pulau Bali harus mendaftarkan diri satu tahun sebelumnya.
Menjadi sorotan media asing, salah satunya Russia Today, 5 Mei 2023, menerbitkan artikel bahwa Wayan Koster merasa terganggu dan tidak senang dengan meningkatnya jumlah wisatawan yang melanggar hukum dan tidak menghormati budaya lokal, karena Bali baru pulih dari pandemi Covid-19.
“Kami tidak akan lagi menyambut pariwisata massal. Kami akan membatasi jumlah wisatawan dengan menerapkan sistem kuota, ” katanya.
“Jika ada kuota, maka orang harus antre. Yang ingin datang tahun depan, bisa mendaftar dari sekarang. Itu sistem yang ingin kami terapkan,” kata Koster.
Koster mencatat bahwa jika masalah pengunjung yang melanggar hukum tidak segera ditangani dengan sistem ini dalam jangka panjang maka akan menimbulkan masalah serius lagi.
“Kami hanya akan menarik wisatawan murah yang mungkin hanya makan nasi bungkus, menyewa sepeda motor, melanggar lalu lintas dan mencuri dari ATM,” ujarnya.
Sebelumnya pada bulan Maret lalu, Koster telah meminta pemerintah Indonesia untuk membatalkan kebijakan visa-on-arrival untuk Ukraina dan Rusia.
Sejak awal tahun 2023 Bali mengalami lonjakan wisatawan luar negeri hingga mencapai lebih dari 300.000 orang.
Sebagian besar datang dari Australia, India, dan Rusia, yang didominasi oleh sejumlah besar blogger gaya hidup, instruktur yoga , dan pembuat konten online dan lainnya.
Peningkatan pengunjung yang tiba-tiba ini, telah menyebabkan ketegangan dengan penduduk setempat, yang mengeluhkan peningkatan lalu lintas, polusi, dan kurangnya rasa hormat terhadap tradisi dan budaya Hindu setempat.*