PARAMETERMEDIA.COM – Serangan gagal yang di lakukan oleh Israel dengan mengerahkan pesawat tempur F-35 AS menjadi bahan ejekan di media sosial baik melalui konten meme ataupun video.
Israel yang ngotot dan berkoar-koar akan melakukan serangan besar-besaran terhadap Iran setelah Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) meluncurkan 200 rudal balistik ke Israel, 1 Oktober lalu.
Mengerahkan pesawat tempur melintasi di wilayah udara Yordania zionis menyerang Iran, pada Sabtu pagi, 26 Oktober 2024.
Di media sosial beredar video-video yang menunjukan serangan di patahkan oleh pertahanan udara Iran dan tidak menimbulkan kerusakan yang berarti di wilayah manapun di Iran.
Akun X Yemeni Soldier dan Iran Military juga mengejek serangan Israel dengan beberapa video.
Menteri luar negeri Iran Abbas Araghchi yang saat ini berada di New York AS, yang dikonfirmasi oleh media terkait serangan Israel, tertawa saat dimintai keterangan. Malah asisten mentri yang menjawabnya.
Mengutip Almayadeen, Israel berusaha menyerang tiga lokasi, di sebelah selatan dan barat ibu kota Teheran, namun tidak ada laporan ledakan ataupun kebakaran di beberapa lokasi yang menjadi sasaran.
Markas besar IRGC dan beberapa kilang minyak yang ada di pinggiran Teheran dilaporkan dalam kondisi normal.
Sementara itu Bandara Internasional Imam Khomeini dan Bandara Internasional Mehrabad tetap beroperasi dan dalam kondisi normal.
Mehr News mengabarkan tidak terlihat adanya laporan ledakan dan kebakaran akibat serangan Israel di kota Rabat Karim dan Baharestan.
Tidak ada ledakan ataupun kebakaran di Shahr Quds (Kastil Hasan Khan) dan tempat suci Imam Khomeini (RA) di selatan Teheran.
Iran kemudian mengumumkan penutupan wilayah udaranya dan diperkirakan akan membalas serangan dalam operasi yang dinamakan Operation True Promise 3, yang akan melibatkan sebanyak 1000 hingga 2000 rudal balistiknya.*
