PARAMETERMEDIA.COM – Para pakar mengomentari kunjungan Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu ke perusahaan militer strategis Krasmash, yang menjadi tempat perakitan rudal antarbenua terberat di dunia Sarmat.
Pakar menilai kunjungan tersebut merupakan peringatan terbaru bagi mereka yang ingin menguji kesabaran Rusia.
Presiden Rusia Vladimir Putin di Forum Valdai mengatakan bahwa uji coba rudal seberat 200 ton ini segera selesai dan akan menggantikan rudal setan RS-20 Soviet yang mampu membawa sepuluh hulu ledak nuklir kelas megaton.
Rusia menyatakan kontruksi tahap akhir tempat peluncuran silo rudal Sarmat ini telah dibangun untuk resimen pertama.
Majalah Military Watch Magazine AS menulis bahwa satu rudal Sarmat mampu menjangkau lebih dari 18 ribu kilo meter dan bisa menghancurkan negara bagian Texas di Amerika.
Sarmat memungkinkan terbang melalui Kutub Utara atau Kutub Selatan, dimana bahwa seluruh pertahanan rudal Amerika Serikat dan Kanada dibangun untuk melindungi terhadap rudal yang terbang di sepanjang jalur utara dan tidak ada perlindungan serangan dari selatan.
Sarmat mampu membawa hingga 15 hulu ledak nuklir, satu Sarmat mampu menghancurkan wilayah yang lebih besar dari luas Perancis atau Texas.*
