Mengenal Kawasan Ekonomi Khusus
PARAMETERMEDIA.COM- Pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) diharapkan dapat mewujudkan percepatan pembangunan ekonomi yang merata di Indonesia. Mari kita mengenal KEK lebih jauh.
Tujuan utama pengembangan KEK adalah mendorong pertumbuhan ekonomi, pemerataan pembangunan, serta meningkatkan daya saing.
Sudah ada 15 Kawasan Ekonomi Khusus yang tersebar di Indonesia dari Sumatera hingga Papua, untuk menyamaratakan pertumbuhan ekonomi tanah air.
15 KEK dibangun di: Sei Mangkei, Tanjung Lesung, Palu, Mandalika, Galang Batang, Arun Lhokseumawe, Tanjung Kelayang, Bitung, Morotai, Maloy Batuta Trans Kalimantan (MBTK), Sorong, Tanjung Api-Api, Singhasari, Kendal, dan KEK Likupang.
Mengutip “Laporan Tahunan Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus 2019” yang disusun oleh Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus, sudah ada 78 perusahaan yang berkomitmen untuk berinvestasi pada 15 KEK di Indonesia dengan total investasi mencapai Rp95,3 triliun.
KEK Singhasari di Malang, Jawa Timur menjadi KEK pertama dalam pengembangan teknologi, yang bersinergi dengan pengembangan pariwisata setempat bertema heritage and historical tourism.
KEK terdiri atas satu atau beberapa zona, yaitu:
- Pengolahan ekspor
- Logistik
- Kesehatan
- Industri
- Pengembangan teknologi
- Pariwisata
- Energi
- Ekonomi kreatif
- Pendidikan
- Olahraga
- Jasa keuangan
- Ekonomi lainnya.
Sumber: kemenparekraf.go.id