SILENT CENTER SUKABUMI MASUK PENGHARGAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHAP DUA
Kabupaten Sukabumi mendapatkan kesempatan mengikuti penilaian Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) 2023 tahap ke 2 setelah lolos penilaian pada tahap 1. Hal ini merupakan suatu kebanggaan tersendiri, karena dengan adanya PPD ini dapat memotivasi daerah untuk merencanakan dan melaksanakan kegiatan pembangunan lebih baik lagi.
Seperti diketahui, Kabupaten Sukabumi selain dianugerahi kekayaan sumber daya alam yang luar biasa, dimana agribisnis dan pariwisata menjadi sektor andalan, juga memiliki potensi sumber daya manusia yang besar. Pada pertengahan tahun 2022, sekitar 68% dari total penduduk yang berjumlah 2,73 juta jiwa yang merupakan penduduk usia produktif dengan nilai dependency ratio 47. Hal ini menunjukkan bahwa di Kabupaten Sukabumi memang mendapat bonus demografi.
Potensi sumberdaya manusia yang besar ini juga diiringi dengan munculnya berbagai permasalahan di bidang ketergakerjaan.
Karena itu hadir SILENT CENTER (Sukabumi Integrated Labour and Employment Center) sebagai salah satu inovasi yang memberikan solusi dan manfaat signifikan untuk mengatasi persoalan ketenagakerjaan di Kabupaten Sukabumi,
Kegunaaan silent center diantaranya yaitu : (a). Meminimalisir peluang-peluang terjadinya pungutan liar dalam proses rekruitmen ketenagakerjaan (b). Lembaga/ perusahaan dapat memperoleh data tenaga kerja yang terlatih (c). Pengendalian dan pengawasan pelayaanan ketenagakerjaan akan lebih transparan dan dapat dipertanggungjawabkan.
Inovasi ini merupakan media layanan informasi publik berbasis web terkait data dan informasi pelatihan dan ketenagakerjaan yang terintegrasi. Dengan mengusung tagline Hemat Biaya, Hemat Tenaga dan Hemat Waktu, aplikasi ini dapat diakses oleh masyarakat dengan mudah, cepat akurat dan murah.
Dengan kehadiran inovasi SILENT CENTER ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik yang inovatif, profesional dan akuntabel serta dapat memberikan kontribusi nyata dalam menyiapkan tenaga kerja yang berdaya saing dan melahirkan wirausaha yang mandiri.
Pemerintah Kabupaten Sukabumi meyakini bahwa kunci keberhasilan pembangunan daerah adalah kolaborasi dan inovasi dari seluruh pemangku kepentingan, baik pemerintah, swasta, akademisi, masyarakat dan unsur lainnya yang diawali dengan perencanaan yang baik dan berkualitas demi mewujudkan Kabupaten Sukabumi yang religius, maju dan inovatif menuju masyarakat sejahtera lahir batin.