Rusia Tembakan Hipersonik Terbaru Oreshnik ke Ukraina: Ujicoba Langsung Tanpa Hulu Ledak ?
PARAMETERMEDIA.COM – Diluar dugaan setelah beredar isu Rusia akan mengerahkan rudal balistik antarbenua RS-26, Rusia malah memperkenalkan senjata terbarunya yang berkecepatan hingga 10 match atau 3km per detiknya.
Presiden Rusia Vladimir Putin dalam pernyataan resminya, Kamis mengungkapkan bahwa Rusia telah menggunakan rudal balistik hipersonik terbarunya, Oreshnik (Hazel).
Mengutip RT, Putin mengatakan bahwa serangan itu sebagai bagian dari uji coba, dimana rudal hipersonik yang dinamai Oreshnik (Hazel) tersebut berhasil menyerang fasilitas industri militer di kota Dnepropetrovsk.
Serangan itu sebagai respons terhadap penggunaan rudal jarak jauh Barat AS dan Inggris oleh Ukraina.
Menurutnya senjata ini tidak akan bisa terbendung oleh sistem pertahanan Barat, Putin menambahkan bahwa bukan Rusia akan tetapi AS yang merusak sistem keamanan dunia, dengan terus memaksakan keinginan hegemoninya.
AS mendorong dunia kedalam konflik dan kekacauan global secara terus-menerus.
Dalam video yang beredar bahwa terlihat bagaimana kecepatan senjata ini, namun tidak banyak terlihat ledakan yang berarti dan banyak yang menduga itu palsu.
Banyak yang menilai bahwa peluncuran rudal itu ditayangkan dalam pemutaran terbalik.
Namun terlihat membawa sedikit atau tidak sama sekali hulu ledak, ini merupakan senjata kinetik seperti proyektil senjata.
Rusia memperingatkan dan mengirim pesan sambil secara bersamaan menguji senjata ini secara langsung.
Banyak juga yang menduga bahwa senjata inilah yang disampaikan oleh Iran bulan lalu.
Iran memperingatkan jika Israel terus meningkatkan ketegangan, maka Iran akan menembakkan senjata jenis baru.
Hal ini bertepatan dengan kunjungan salah seorang Jenderal Rusia ke Iran saat itu.*