Ribuan Anjing Liar Masuk Pemukiman Yahudi, Menyerang Pos-pos Pasukan Israel
PARAMETERMEDIA.COM – Media-media Israel melaporkan bahwa selama beberapa hari terakhir pasukan Israel IDF menjadi sasaran serangan oleh sekelompok anjing liar di Jalur Gaza, Palestina.
Radio KAN Reshet B di Israel yang tersebut mengutip keterangan dari pasukan dan sumber lain di militer Israel, mengklaim bahwa ratusan anjing liar telah menyerang pos-pos militer di Jalur Gaza utara.
Walaupun tidak ada yang dilaporkan terluka karena serangan anjing ini, tentara Israel menyebutkkan bahwa kawanan liar ini sangat agresif, menggeram dan memamerkan giginya saat mendekat.
Otoritas Alam dan Taman Israel di Jewish Press menyatakan bahwa Jalur Gaza diduga menjadi rumah bagi ratusan, bahkan ribuan anjing liar, yang kini telah memasuki Israel.
Kepala Otoritas Alam dan Taman Israel Dr. Yehoshua Shakdi menyebut bahwa setelah 7 Oktober, bahaya lain yaitu anjing-anjing liar, menyusup ke wilayah Israel bukan hanya dari Gaza, tetapi dari Yordania dan Lebanon.
Fenomena kemunculan hewan liar ini menimbulkan bahaya nyata rabies, terutama jika menular pada rubah dan serigala, apalagi jika bermutasi pada anjing peliharaan yang mengacam kesehatan masyarakat dan telah memangsa hewan liar dan ternak.
Kepada radio Reshet B, Dr Yehoshua Shakdi memperingatkan bahwa fenomena anjing liar harus diwaspadai, dimana tidak ada pilihan selain menembak mati mereka.
Serangan anjing ini menimbulkan kekhawatiran besar bagi pasukan Israel, yang tidak akan bisa melawan anjing-anjing dalam kelompok besar.
Israel juga menggunakan pasukan anjing untuk menyerang warga Palestina, namun anjing-anjing ini tidak bisa melawan kawanan anjing liar.
Otoritas pendudukan di distrik Shfela selatan, Kobi Soffer, awal pekan ini juga melaporkan bahwa ratusan anjing liar yang telah meninggalkan Gaza sejak 7 Oktober memasuki wilayah Israel dan bersembunyi di reruntuhan komunitas Yahudi di perbatasan Gaza.*