Parametermedia.com-Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi, Drh. Asep Kurnadi, menjelaskan bahwa monitoring pelaku peternakan secara rutin merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam menjaga keberlanjutan sektor peternakan, terutama komoditas unggas dan ruminansia kecil yang banyak dikembangkan masyarakat.
Hal tersebut disampaikannya saat Dinas Peternakan (Disnas) Kabupaten Sukabumi melalui Puskeswan Sukalarang melaksanakan kegiatan monitoring peternakan bebek petelur dan domba di Desa Prianganjaya, Kecamatan Sukalarang, pada Senin 1 Desember 2025.
“Monitoring ini penting untuk memastikan kesehatan ternak tetap terjaga, sekaligus memberikan edukasi kepada peternak mengenai tata kelola peternakan yang baik. Kami juga melakukan pengecekan langsung terhadap kondisi kandang, pakan, serta pemeriksaan kesehatan ternak untuk mendeteksi penyakit sedini mungkin,” ujar Drh. Asep Kurnadi, Senin (1/12).
Diketahui tim Puskeswan Sukalarang melakukan pemeriksaan kesehatan pada bebek petelur dan domba, termasuk pengecekan tanda-tanda penyakit, kebersihan kandang, serta evaluasi manajemen pakan. Selain itu, peternak juga diberikan arahan mengenai pencegahan penyakit, sanitasi kandang, serta peningkatan produktivitas ternak.
Drh. Asep Kurnadi menambahkan akan terus meningkatkan kegiatan pengawasan dan pendampingan kepada para peternak agar usaha peternakan di Kabupaten Sukabumi dapat berkembang secara berkelanjutan dan aman secara kesehatan hewan.
Sebagai informasi monitoring rutin bertujuan memastikan kondisi kesehatan hewan ternak, kualitas manajemen peternakan, serta mencegah potensi munculnya penyakit hewan menular.
