MASJID AL JABBAR DI RESMIKAN, WABUP IYOS” MEMBANGUN PERADABAN DAN SDM BERAKHLAK MULIA”
PARAMETERMEDIA.COM-Wakil Bupati Sukabumi H.Iyos Somantri menghadiri peresmian Masjid Al Jabbar Provinsi Jawa Barat, di Cimuncang Cimenerang Gedebage Bandung (30/12/2022).
Masjid Al Jabbar memiliki luas area 25.997 hektare dan memiliki kapasitas daya tampung yang besar. disebutkan bahwa Masjid Al Jabbar dapat menampung jamaah hingga mencapai 33.000 orang. Jika dihitung dengan area halaman, Masjid Al Jabbar dapat menampung jamaah hingga 60.000 orang. Masjid ini diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat H. Ridwan Kamil yang ditandai pemukulan bedug.
Sebagai informasi Masjid ini mulai dibangun sekitar tahun 2017, peletakan batu pertama tepatnya pada tanggal 29 Desember 2017 atau sekitar empat tahun lalu oleh Gubernur Ahmad Heryawan.Warga disana mengenalnya sebagai Masjid Terapung Gedebage karena dikelilingi oleh danau sehingga terlihat seperti terapung bila dilihat dari atas.
Dalam sambutannya Gubernur Jawa Barat mengatakan, bahwa Konsep bangunan Masjid Al Jabbar berasal dari rumus matematika yang identik dengan rumus aljabar. Ini terlihat dari ornamen rumit namun indah juga mengesankan.
“Al Jabbar juga merupakan salah satu nama dari asmaul husna yang artinya agung atau perkasa , relevan juga Al Jabbar bisa jadi singkatan Jawa Barat, jadi sudah takdir namanya berjodoh,” terangnya.
Masjid Al Jabbar juga konsepnya memiliki 27 pintu yang menyimbolkan 27 kabupaten/kota di wilayah Jawa Barat Ukiran batik dari 27 pintu tersebut berbeda-beda sesuai kekhasan masing-masing daerah.
“Ada pintu pintu yang menyimbolkan 27 kabupaten kota, ukiran batik dari pintu tersebut beda-beda sesuai khas daerahnya, jadi 27 wilayah ini terwakili ke Jawa Baratannya,” ungkapnya
Sementara itu Wakil Bupati Sukabumi mengatakan , bahwa pembangunan Masjjid ini adalah prestasi besar yang dilakukan oleh Pemprov Jabar dalam membangun peradaban. Masjidnya sangat megah sesuai dengan namanya.
” Alhamdulilah dengan selesainya masjid ini, tentunya bisa menginspirasi untuk Kabupaten Sukabumi. Kita pun harus mampu menggelorakan semangat untuk membangun sarana peribadatan sekaligus memakmurkan dan memanfaatkan sebaik mungkin” ungkap Wabup
Masih dikatakan Wabup, mengembangkan potensi dan aktifitas keagamaan harus memiliki misi yang sama
“yang jelas misinya adalah membangun peradaban serta sumberdaya manusia yang berahlak mulia untuk sukabumi yang religius maju inovatif menuju masyarakat sejahtera lahir batin” tegasnya.