Bencana Alam Terburuk di Eropa, Penanganan Lamban, Raja Spanyol Felipe VI Dilempari dan Diteriaki
PARAMETERMEDIA.COM– Bencana badai dan banjir bandang mematikan di Pairporta pinggiran kota Valencia Spanyol menewaskan lebih dari 217 orang, puluhan orang hilang dan mengakibatkan putusnya listrik di 3000 rumah, pada 29-30 Oktober 2024.
Bencana alam disertai banjir bandang yang terburuk di negara Eropa ini terjadi sejak terakhir kali melanda Portugal pada tahun 1967, dimana sedikitnya 500 orang dinyatakan meninggal saat itu.
Respons yang lambat dan tidak adanya peringatan dini dari pemerintah Spanyol membuat banyak penduduk Valencia mengamuk. Peringatan dari badan meteorologi Spanyol dilaporkan muncul beberapa jam setelah terjadinya bencana.
Mengutip DW News, penduduk yang kecewa dan marah, melempari telur dan tanah kepada Raja Spanyol Felipe VI dan Ratu Letizia dan Perdana Menteri Pedro Sanchez, saat berkunjung ke lokasi bencana, Minggu 3 November 2024.
“Pembunuh, pembunuh!” terdengar penduduk meneriaki sang Raja, yang disertai hinaan lainnya.
Perlakuan dan kemarahan seperti ini merupakan hal yang tidak biasa bagi seorang raja Spanyol.
Pemerintah Spanyol menurunkan ribuan relawan dan lebih dari 5.000 personil militer dan kepolisian untuk upaya penyelamatan penduduk yang tewas ataupun yang dinyatakan hilang.
Bendungan pada zaman Romawi kuno yang dibangun oleh Kaisar Augustus yang berusia 2000 tahun dilaporkan telah menyelamatkan beberapa lokasi dari banjir bandang yang lebih besar.*
.*