banner 728x250 banner 728x250

Berita Terkini

Rusia Produksi Massal Hipersonik Oreshnik, Negara NATO jadi Sasaran Empuk Hitungan Menit

Rusia Produksi Massal Hipersonik Oreshnik, Negara NATO jadi Sasaran Empuk Hitungan Menit

PARAMETERMEDIA.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan rencana untuk produksi massal sistem rudal balistik hipersonik Oreshnik. Pengumuman tersebut muncul setelah...
Read More
Rusia Tembakan Hipersonik Terbaru Oreshnik ke Ukraina: Ujicoba Langsung Tanpa Hulu Ledak ?

Rusia Tembakan Hipersonik Terbaru Oreshnik ke Ukraina: Ujicoba Langsung Tanpa Hulu Ledak ?

PARAMETERMEDIA.COM - Diluar dugaan setelah beredar isu Rusia akan mengerahkan rudal balistik antarbenua RS-26, Rusia malah memperkenalkan senjata terbarunya yang...
Read More
No Viral No Justice: Pekerja Migran Indonesia di Taiwan asal Brebes Minta Keadilan, Usut Tuntas Pembunuhan Anaknya

No Viral No Justice: Pekerja Migran Indonesia di Taiwan asal Brebes Minta Keadilan, Usut Tuntas Pembunuhan Anaknya

PARAMETERMEDIA.COM - Seorang ibu yang sedang berjuang untuk keluarga sebagai seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Taiwan asal Brebes meminta...
Read More
Rusia Siapkan Rudal Antarbenua RS-26 atau Iskander, Analis: Bisa Kampanye Disinformasi dan Psyop

Rusia Siapkan Rudal Antarbenua RS-26 atau Iskander, Analis: Bisa Kampanye Disinformasi dan Psyop

PARAMETERMEDIA.COM - Rusia dilkabarkan sedang persiapan untuk meluncurkan rudal antarbenua (ICBM) RS-26 Rubezh, yang di tempatkan di wilayah pangkalan udara...
Read More
Kyiv Mencekam, Rusia Siapkan Pembom Strategis, Ukraina Tembakan Storm Shadow Inggris ke Wilayah Rusia

Kyiv Mencekam, Rusia Siapkan Pembom Strategis, Ukraina Tembakan Storm Shadow Inggris ke Wilayah Rusia

PARAMETERMEDIA.COM - Situasi di Ukraina mencekam setelah kedutaan Besar AS dan beberapa kedutaan negara Barat di Kyiv ditutup karena alasan...
Read More
Unit Arrow Kepolisian Gaza Tumpas Puluhan Geng Penjarah Bantuan Kemanusiaan: Didirikan Yahya Sinwar

Unit Arrow Kepolisian Gaza Tumpas Puluhan Geng Penjarah Bantuan Kemanusiaan: Didirikan Yahya Sinwar

PARAMETERMEDIA.COM - Kementerian Dalam Negeri Palestina mengumumkan setidaknya 22 anggota geng tersangka perampokan dan penjarahan bantuan kemanusiaan di Gaza, tewas...
Read More
AURIS dan LFI Minta Ketegasan KPU Kota Sukabumi Tindaklanjuti Putusan Bawaslu:  Syahadat Pemilih

AURIS dan LFI Minta Ketegasan KPU Kota Sukabumi Tindaklanjuti Putusan Bawaslu: Syahadat Pemilih

PARAMETERMEDIA.COM - Dua ormas Islam, Amanah Untuk Remaja Islam (AURIS) dan Laskar Fisabilillah Indonesia (LFI) meminta ketegasan KPU Kota Sukabumi untuk...
Read More
Vladimir Putin Tantang AS dan Barat, Doktrin Nuklir Diumumkan: Hanya Dua Pilihan

Vladimir Putin Tantang AS dan Barat, Doktrin Nuklir Diumumkan: Hanya Dua Pilihan

PARAMETERMEDIA.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin telah secara resmi menandatangani revisi doktrin nuklir di tengah konflik yang sedang berlangsung dengan...
Read More
Perdana Menteri Inggris Pancing Kemarahan Xi Jinping, China Usir Media Inggris di Pertemuan KTT G20 Brazil

Perdana Menteri Inggris Pancing Kemarahan Xi Jinping, China Usir Media Inggris di Pertemuan KTT G20 Brazil

PARAMETERMEDIA.COM - Sebuah insiden yang memperburuk hubungan China dan Inggris terjadi di KTT G 20 yang berlangsung di Rio de...
Read More
Dewan Uden Abdunnatsir Reses Ke 1 di Ciputut Cireunghas Sukabumi

Dewan Uden Abdunnatsir Reses Ke 1 di Ciputut Cireunghas Sukabumi

Parametermedia.com- Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Uden Abdunnatsir menerima sejumlah aspirasi dari masyarakat, salah satunya soal BPJS Kesehatan Penerima Bantuan Iuran...
Read More

Nekat Serang Iran, Israel Harus Siap Berhadapan dengan Rusia

Poto Iran Spectator

PARAMETERMEDIA.COM – Mantan perwira Intelijen Marinir AS dan inspektor senjata PBB di Irak, Scott Ritter dalam sebuah video wawancara yang beredar di media sosial, memperingatkan Israel jika nekat melakukan serangan terhadap Iran.


Iran memiliki sistem pertahaan terhadap pesawat dan rudal jelajah S-300 yang dikembangkan pada masa era Angkatan Udara Pertahanan Soviet. Sementara setelah serangan terakhir Iran, sistem pertahanan Iron Dome AS, sudah tidak bisa diandalkan untuk menghalau rudal balistik Iran.


Untuk itu Israel meminta bantuan kepada AS, yang akhirnya mengirimkan sistem paket yang ditentukan berdasarkan kemampuan S-300, yaitu sistem rudal Terminal High Altitude Area Defense (THAAD).

Dalam pengoperasiannya AS juga mengirimkan ratusan personil militernya, setelah pembahasan bersama untuk membalas serangan Iran.


Namun Rusia nampaknya telah membuktikan pernyataan Presiden Vladimir Putin yang berjanji akan membantu negara ataupun kelompok perlawanan yang menjadi musuh AS dan sekutunya.


Rusia mengirimkan sistem pertahanan udara S-400 bersama paket sistem peperangan elektronik yang juga didukung oleh pesawat tempur Su-35 yang sudah diterima oleh Iran.


Scott mengatakan dalam hal pengiriman terbaru Rusia ini, ia menggaris bawahi bahwa belum ada personil militer Iran yang mampu mengoperasikan sistem pertahanan udara S-400 ataupun mengoperasikan pesawat tempur Su-35.


Ia membocorkan bahwa semua personil yang akan mengoperasikannya adalah personil militer Rusia. Hal inilah yang akan menjadi menarik, dimana kali ini Israel harus berhadapan langsung dalam pertempuran dengan Rusia.


“Untuk itu apakah Israel siap melakukan serangan dan apakah AS akan membiarkan mereka melakukannya ? ” katanya.

” Apakah Israel akan nekat menyerang fasilitas nuklir Iran, itulah akhir bagi Israel,” ungkapnya.
Scott memperingatkan bahwa untuk 1 bom yang dijatuhkan ke Iran, maka 500 rudal balistik akan dilepaskan oleh Iran ke Israel.


“Setiap rudal Iran berbahan bakar roket padat, hingga 500 rudal ini bisa di kembali diluncurkan hanya dalam waktu 15 menit,” ujarnya.


Ini berarti dalam waktu 30 menit, Iran akan melepaskan 1000 rudal balistik ke setiap sasaran strategis di Israel, sejak bom pertama Israel dijatuhkan di Iran.


Hanya ada 48 pencegat di sistem THAAD yang dikirim AS, maka dengan hitungan matematika jika Iran menembakkan seratus rudal, maka saya percaya 52 rudal akan masuk dan mengenai sasarannya.


“Bahkan sebelum pesawat tempur itu kembali ke markasnya, seluruh wilayah Israel sudah hancur,” tambahnya.


“Itulah kenapa Benyamin Netanyahu tidak bisa memberikan perintah untuk menyerang Iran, Iran memiliki semua kartu truf dalam eskalasi ini,” pungkasnya.

Setelah sistem S-400 ini dikalibrasikan makawilayah udara Iran akan dilindungi dari serangan jet tempur AS baik pesawat F-22 ataupun F-35.

Bila S-400 ini dipasangkan dengan pesawat tempur Rusia Su-35, maka akan membuat pertahanan wilayah udara suatu negara yang hampir tidak bisa ditembus.*

banner 728x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *